Belajar Memprogram ≠ Belajar Bahasa Pemrograman

Tidak sama, belajar memprogram dengan belajar bahasa pemrograman

Photo by Karla Hernandez on Unsplash

Belajar Memprogram (Learn to Programming)

Mempelajari perihal strategi pemecahan masalah, dan sistematika pemecahan masalah tersebut, metodologinya lalu kemudian menuangkannya dalam suatu kesepakatan notasi.

Belajar Bahasa Pemrograman (Learn Programming Language)

Mempelajari suatu bahasa, aturan cara menulis (syntax), agar instruksi yang tertulis sesuai dengan cara compiler atau intrepreter bahasa tertentu pada mesin tertentu.

Algoritma (Algorythm)

Tidak ada pemahaman baku atas makna kata algoritma ini, sebab dari katanya saja itu adalah bentuk saduran dari nama seorang muslim bernama Muhammad ibn Musa al-Khwarizmi yang menjadi cikal dari matematika, astronomi,

Singkatnya, contoh dalam proses menghitung luas segitiga misalnya kita akan memerlukan mengetahui nilai alas dan nilai tinggi lalu keduanya dikalikan setengah, barulah kita akan dapati nilai luas dari segitiga tersebut.

Maka procedure nya dituliskan kurang lebih:

1. Ketahui Nilai Alas Segitga
2. Ketahui Nilai Tinggi Segitiga
3. Kalikan Nilai Alas Segitiga dengan Tinggi Segitiga
4. Kalikan hasil kali pada poin 3 dengan 1/2

Cara berfikir hingga kita mampu menuliskan procedure itulah agoritma.

OK, mungkin terlalu matematis ya? Kan itu mencari luas segitiga mah sudah ada rumus baku nya ya? (Padahal dalam merumuskan sesuatu ada prosedur yang lebih rumit lagi)

Baik, bagaimana kalo dijawab saja pertanyaan ini:

Bagaimana cara seseorang mempersiapkan anaknya berangkat hingga ke sekolah?

Jawabanya kurang lebih seperti ini:
Siapkan peralatan sekolah, masukkan ke dalam tas, lalu persiapkan kendaraan, persiapkan kebersihan dan gunakan seragam, lalu sarapan, nyalakan kendaraan, pastikan anak naik kendaraan membawa semua barang yang diperlukan, lalu mengucapkan do’a perjalanan lalu antar menggunakan rute tercepat dan teraman, lalu begitu sampai ke halaman sekolah pastikan anak mengerjakan adabnya